Makassar. Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum (Kemenkum) Sulawesi Selatan (Sulsel) dan Bank Syariah Indonesia wilayah Sulampapua siap berkolaborsi untuk tingkatkan kapasitas UMKM binaan BSI.
Hal tersebut disampaikan Kakanwil Kemenkum Sulsel Andi Basmal usai mengunjungi sentra UMKM BSI yang terletak dijalan Sungai Saddang Baru Makassar. Jumat(28/2/2025)
Basmal mengungkapkan UMKM Binaan BSI perlu terus ditingkatkan kapasitasnya menghasilkan produk – produk baik dari segi kualitas produk, desain produk, packaging produk, pemasaran dan lainnya agar dapat membantu memperluas pangsa pasar mereka, meningkatkan pendapatan, dan meningkatkan visibilitas merek mereka.
“Kita tentunya tidak bekerja sendiri, namun berkolaborasi dengan pihak BSI. Langkah awal tentunya kita akan menghadirkan layanan pada sentra UMKM BSI untuk memberikan edukasi kepada UMKM terkait dengan pentingnya pendaftaran KI khususnya merek, bagaimana melakukan pemasaran produk, desain produk sampai dengan packaging yang baik,” ungkap Basmal
“Sangat penting menambah pengetahuan UMKM terkait produknya agar dapat bersaing dipasar global,” lanjut Basmal
Menurut Basmal, UMKM memiliki potensi ekonomi yang besar. Tingal bagaimana berbagai pihak dapat mengembangkan potensi tersebut.
Dan Kanwil Kemenkum Sulsel akan berkolaborasi dengan BSI untuk menggali potensi ekonomi UMKM tersebut.
Sementara itu Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Demson Marihot menyampaikan bahwa kakanwil terus mendoorong jajarannya untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam melakukan pemberdayaan terhadap UMKM dan salah satu yang dilakukan saat ini dengan menggandeng BSI untuk meningkatkan kapasitas UMKM binaan BSI.
Dari pihak BSI sendiri menyambut baik kolaborasi dan kerjasama dengan Kanwil Kemenkum Sulsel. Melalui Bapak Sukma Dwie Priardi, RCEO RO X Makassar PT Bank Syariah Indonesia, mereka siap mengelaborasikan program – program yang mendukung dalam peningkatan kapasitas UMKM.
